Beberapa hari ini saya membaca sebuah buku yang
bercerita tentang dengan beberapa buku yang mempengaruhi kondisi dunia.[1] Dari
buku itu, ada hikmah yang bisa diambil dimana sebagai penulis kita bisa
mempengaruhi banyak orang melalui tulisan kita.
Sejak dulu, pikiran manusia bisa dipengaruhi oleh
tulisan dalam buku ataupun selebaran. Kini, buku tidak hanya dalam bentuk cetak
manual tetapi juga dalam bentuk digital. Maka dari itu, suatu yang sangat bermanfaat apabila bisa menulis dan
menyebarkan pikiran kita di internet. Di era digital, tulisan di dunia maya
bisa mempengaruhi banyak orang karena begitu mudahnya ide kita tersebar ke
seluruh dunia.
Pengaruh itu mungkin tidak terasa dalam waktu
dekat, tetapi perlu proses. Suatu ide yang tersampaikan akan masuk kedalam
pikiran kemudian timbulah kesadaran akan ide yang dimaksud. Banyak contoh,
bagaimana suatu komunitas bahkan bangsa dari suatu negara bisa tergerak pikirannya karena sebuah
tulisan. Contohnya, Thomas Paine yang
menulis buku Common Sense (Fikiran Sehat) dimana telah mempengaruhi
banyak warga koloni di Amerika untuk memisahkan diri dari Kerajaan Inggris.
Tulisan merupakan bentuk ajakan bagi masyarakat
untuk berubah dari kondisi sebelumnya. Disadari atau tidak, karya satra pun
mengajak orang untuk mengubah kondisi lingkungannya. Kita perhatikan Harry
Potter yang telah memberikan warna bagi generasi muda saat ini. Dengannya,
banyak orang terpengaruh untuk menerima kultur pop yang sebelumnya tidak ada. Positifnya,
Harry Potter membawa penggemarnya untuk berani ‘bermimpi’ tanpa harus merasa
terkekang oleh tradisi lama yang selama ini ada. Harry Potter ‘menyihir’ pola
pikir generasi saat ini dimana selalu ada harapan dari setiap situasi. Berimajinasi
adalah sesuatu yang ‘normal’, kira-kira begitulah.
Tulisan di era digital juga bisa menjadi
manifestasi cita-cita masa depan yang belum tercapai. Banyak artikel, essay,
blog dll. di internet yang memberikan saran positif bagi masa depan negeri ini.
Apabila Pemerintah peka, ada banyak saran yang bisa diterima dari masyarakat _tanpa
harus menggaji seorang staf ahli_ untuk perbaikan kehidupan bangsa ini.
Saya juga merasa bahwa internet bisa menjadi sarana
untuk mempengaruhi banyak orang bahkan Pemerintah. Maka dari itu, menuliskan
ide dan isi hati dalam bentuk tulisan sangat diperlukan untuk bisa membawa
perubahan ke arah yang lebih baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar...